SARIPETOJO: Konsep Pembangunan Hotel Akan Dipantau Ketat

Harian Kota Solo - SARIPETOJO: Konsep Pembangunan Hotel Akan Dipantau Ketat
SOLO – Proses perencanaan dan pembangunan hotel di bekas kompleks Pabrik Es Saripetojo, Solo, akan dipantau ketat oleh Pemkot Solo. Meski sudah ada lampu hijau dari Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Jateng dan Pemkot Solo mengenai pembongkaran bangunan bekas pabrik es Saripetojo, tidak berarti pihak investor bisa bebas membangun.

Walikota Solo, Joko Widodo, Rabu (13/6/2012) menegaskan, sesuai rekomendasi BP3, selain bangunan rumah dinas manajer, yang harus dipertahankan adalah ornamen jendela bangunan pabrik sebagai pengingat bahwa dulu di situ pernah berdiri pabrik es. “Ya kami akan lihat nanti konsepnya seperti apa. Sesuai atau tidak dengan rekomendasi dari BP3 maupun DTRK (Dinas Tata Ruang Kota-red). Biasanya sebelum membangun hotel, investor kan pasti paparan ke saya. Tapi sampai saat ini belum,” jelas Jokowi.

Jokowi bahkan mengaku belum bertemu dengan Direktur PT Citra Mandiri Jawa Tengah (CMJT), Sayuti. “Bilangnya sih mau menemui saya, tapi sampai sekarang kok belum,” imbuhnya. Selain konsep dan ornamen bangunan, Jokowi menambahkan yang harus diperhatikan adalah analisa dampak lingkungan dan lalu lintas. Sebab, kawasan itu termasuk sangat ramai dan rawan kemacetan.

Sayangnya, hingga berita ini disusun, Direktur PT CMJT, Sayuti belum juga berhasil dihubungi.


Berita Rabu, 13/6/2012 - sumber: Solopos

Berita Lainnya:
  • SIEM 2012: Dewan Kawal Penyelenggaraan SIEM 2012 Jika di Balekambang
  • KATEGORI RISTI: Berisiko, 1.022 Ibu Hamil Berada dalam Pengawasan
  • KONFLIK KERATON SOLO: Tedjowulan Sampaikan Surat Permohonan Maaf Lewat Pemkot dan Muspida
  • PEMBEBASAN LAHAN TOL: Lebih Cepat Lebih Baik